Dunia Perhatikan Penanganan Kerusakan Candi Prambanan

Bangunan Candi Siwa serta candi yang lain yang ada di kompleks Taman Wisata Candi Prambanan alami kerusakan disebabkan bencana gempa 2006 silam. Dari catatan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta, rusaknya pada candi paling utama meraih 60 %.

Beberapa besar rusaknya ada pada badan candi, beberapa atap, serta keretakan pada pintu paling utama candi tepatnya di bagian doorpel. Keadaan itu dinilai sangatlah membahayakan untuk wisatawan yang masuk bangunan candi serta lalu ditetapkan untuk tutup kunjungan pada cagar budaya yang telah masuk dalam world herritage itu.

Kasi Pelindungan Pengembangan serta Pemakaian BPCB Yogyakarta, Wahyu Astuti, menyampaikan rusaknya pada bangunan candi-candi Prambanan terlebih Candi Siwa jadi perhatian dunia. Tak perlu saat lama, usaha perbaikan mulai dikerjakan.

“Bahkan perlakuannya melibatkan ahli-ahli dari sebagian negara. Hal semacam ini tak lepas dari predikat world herritage yang melakat pada Candi Prambanan. Tetapi untuk Candi Siwa perbaikannya paling lama, ” kata dia, Rabu (5/11/2014)

Ia menyampaikan, lamanya perbaikan itu berlangsung karena nampak perdebatan antar pakar yang mengatasi perbaikannya. Yaitu dikerjakan pembongkaran lalu di bangun kembali atau konsolidasi dengan penguatan lewat injeksi perekat.

“Perdebatannya berjalan lama sampai pada akhirnya pilihan ke-2 di ambil lantaran lebih sangat mungkin, ” katanya.

Sumber : tribunjogja

Candi Prambanan Candi Siwa Wisata Candi Prambanan