JOGJA – Malam pergantian tahun baru menjadi berkah tersendiri bagi Harwanti (40) warga Piyungan, Bantul. Dari berjualan jagung di Pasar Sentolo Yogykarta, dirinya mampu memperoleh pendapatan hingga Rp5 juta dalam sehari berjualan jagung.
“Berdasarkan pengalaman berjualan jagung menjelang tahun baru sejak 2004 yang lalu, rata-rata saya bisa mendapat penghasilan bersih sekitar Rp5 juta,” ungkap Harwanti saat ditemui Rabu (31/12/2014).
Untuk tahun ini dirinya membawa tak kurang dari 40 ribu jagung untuk dijual. Dirinya mendapatkan jagung tersebut langsung dari petani di daerah Klaten. Dengan jumlah jagung yang begitu banyak, Hartini harus menyiapkan modal sebesar Rp25 juta untuk berjualan.
Jumlah 40 ribu jagung tersebut di luar jumlah jagung yang diambil oleh sesama pedagang jagung darinya. Kesehariannya Harwanti memang berdagang jagung, tetapi hanya dirumah. Dirinya menjual jagung di pasar Sentul yang terletak di jalan Sultan Agung Yogykarta hanya setiap menjelang tahun baru.
“Biasanya jika mau tahun baru seperti ini, para pedagang banyak yang mengambil jagung ditempat saya, biasanya mereka mengambil sekitar dua ribu buah,” jelas Harwanti.
Untuk jagung yang dijual ada dua jenis, yakni jagung manis dan jagung biasa. untuk jagung masnis dihargainya Rp. 2 ribu per biji, sedangkan untuk jagung biasa Rp. 1.500 perbiji. Bersama seorang saudaranya, Harwanti telah berada di trotoar depan SPBU Sultan Agung sejak pukul 03:00 pagi.
Sumber : Tribunjogja