Institut Pertanian Stiper

5028 views

gedung instiper yogyakartaInstitut Pertanian Stiper (Instiper) Jogjakarta adalah satu-satunya perguruan tinggi terdepan di Indonesia yang berorientasi pada pengembangan perkebunan. Instiper didirikan pada tanggal 10 Desember 1958 oleh Yayasan Pendidikan Kader Perkebunan (YPKP). Pada awalnya Instiper bernama Sekolah Tinggi Perkebunan (STIPER). Pendiriannya didasarkan pada pertimbangan perlunya pemenuhan sumber daya manusia dalam bidang perkebunan yang pada masa itu. Hal ini terkait dengan pengalihan perkebunan-perkebunan milik Belanda yang dinasionalisasi.

Tujuan pendirian Instiper adalah:

Membentuk cendekiawan perkebunan, kehutanan, dan teknologi pertanian, bersendikan pada asas-asas manajemen perkebunan yang profesional serta memiliki tanggung jawab terhadap masa depan bangsa dan negara Republik Indonesia.

Menyiapkan dan membentuk sarjana paripurna berkualitas, mempunyai keunggulan komparatif dan kompetitif dalam hal kemampuan akademik, ektrampilan, kepribadian, serta wawasan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan mampu mengembangkan kompetensinya secara mandiri.
Membentuk pakar-pakar kewirausahaan di bidang perkebunan, kehutanan, dan teknologi pertanian.
Sesuai dengan PP no. 60 tahun 1990, jenjang pendidikan tinggi di Instiper adalah sarjana stratum satu (S-1) dan stratum dua (S-2). Pelaksanaan kuliah melalui Sistem Kredit Semester (SKS).

Visi dan Misi

VISI INSTIPER

Menjadi Center of Excellence Pendidikan Industri Perkebunan dan Perhutanan

MISI INSTIPER

Menyelenggarakan Layanan Jasa Pendidikan dan Pengembangan SDM serta IPTEK Industri Perkebunan dan Perhutanangedung instiper

Sejarah Instiper

Institut Pertanian Stiper (Instiper) Jogjakarta adalah satu-satunya perguruan tinggi terdepan di Indonesia yang berorientasi pada pengembangan perkebunan. Instiper didirikan pada tanggal 10 Desember 1958 oleh Yayasan Pendidikan Kader Perkebunan (YPKP). Pada awalnya Instiper bernama Sekolah Tinggi Perkebunan (STIPER). Pendiriannya didasarkan pada pertimbangan perlunya pemenuhan sumber daya manusia dalam bidang perkebunan yang pada masa itu. Hal ini terkait dengan pengalihan perkebunan-perkebunan milik Belanda yang dinasionalisasi. Tujuan pendirian Instiper adalah:

 

a. Membentuk cendekiawan perkebunan, kehutanan, dan teknologi pertanian, bersendikan pada asas – asas manajemen perkebunan yang profesional serta memiliki tanggung jawab terhadap masa depan bangsa dan negara Republik Indonesia.

 

b. Menyiapkan dan membentuk sarjana paripurna berkualitas, mempunyai keunggulan komparatif dan kompetitif dalam hal kemampuan akademik, ektrampilan, kepribadian, serta wawasan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan mampu mengembangkan kompetensinya secara mandiri.

 

c. Membentuk pakar-pakar kewirausahaan di bidang perkebunan, kehutanan, dan teknologi pertanian.

 

Sesuai dengan PP no. 60 tahun 1990, jenjang pendidikan tinggi di Instiper adalah sarjana stratum satu (S-1) dan stratum dua (S-2). Pelaksanaan kuliah melalui Sistem Kredit Semester (SKS).

Fakultas

Semua program studi di Instiper telah terakreditasi. Fakultas dan Prodi yang diselenggarakan adalah:

FAKULTAS

PROGRAM STUDI,MINAT

PERTANIAN

A. Agronomi (BP) / Agroteknologi

1. Manajemen Produksi Perkebunan

2. Manajemen Organisme Pengganggu Tanaman

3. Pangan dan Hortikultura

B. Agribisnis / Sosial Ekonomi Pertanian (EP)

1. Manajemen Agribisnis

2. Manajemen Informasi Pertanian

TEKNOLOGI PERTANIAN

A. Teknologi Hasil Pertanian (THP)

1. Teknologi Industri Hasil Pertanian

2. Teknologi Industri Pangan

B. Teknik Pertanian dan Biosistem (TP)

1.Teknik Sumberdaya Air dan Tanah

2. Teknik Agroindustri

3. Teknik Mekatronika   Biosistem

4. Keteknikan Perkebunan

KEHUTANAN

A. Kehutanan

1. Budidaya Kehutanan

2. Teknologi Hasil Hutan

 

Institut Pertanian Stiper

Didirikan 10 Desember 1958
Jenis Sekolah Tinggi
Lokasi Jl. Nangka II, Maguwoharjo (Ringroad Utara) , Yogyakarta
Phone 0274 928 5053
e-Mail info@instiperjogja.ac.id
Situs web http://www.instiperjogja.ac.id/
logo instiper

 

 

 

Institut Pertanian Stiper kampus sekolah tinggi Yogyakarta

Author: 
author

Related Post

Leave a reply