Dulu Menolak, Puluhan Warga Dukung Bandara Kulonprogo

KULONPROGO – Sebagian warga yang semula menolak rencana pembangunan bandara baru di Kulonprogo, pada Konsultasi Publik lanjutan di Desa Kebonrejo dan Sindutan, Senin (26/1/2015), berubah sikap. Puluhan warga dari dua desa tersebut akhirnya menyatakan kesepakatannya.

Berdasarkan informasi dihimpun dari tim persiapan bandara kemarin, setidaknya 66 warga berubah sikap menyatakan setuju. Mereka merupakan warga Kebonrejo dan Sindutan yang pada konsultasi lanjutan kemarin kembali diundang karena sebelumnya keberatan.

Humas Tim Persiapan Bandara dari PT Angkasa Pura, Ariyadi Subagyo, mengatakan, perubahan sikap berdasarkan konsultasi tersebut dianggap cukup signifikan. Pasalnya, mereka yang diundang merupakan warga yang semula belum menyatakan sepakat atau keberatan.

Ariyadi menyebutkan, total undangan konsultasi lanjutan di Kebonrejo kemarin sebanyak 47 warga. Sebanyak 43 warga hadir dan 41 di antaranya menyatakan sepakat. Meski banyak yang sepakat, masih ada dua warga undangan yang keberatan.

Di Sindutan, undangan sebanyak 35 warga. Diketahui yang hadir 27 undangan, dan 25 di antaranya sepakat. “Ada satu keberatan dan satu undangan batal karena sudah tercatat dua kali,” kata Ariyadi ketika dikonfirmasi.

Menurut Ariyadi, perubahan sikap cukup signifikan karena dari waktu ke waktu warga tersebut semakin memahami mengenai rencana pembangunan bandara. Beberapa kali menerima informasi dari PT Angkasa Pura dan pemda, menurutnya, membuat informasi semakin terang

“Mereka juga banyak bertanya. Bahkan hari ini sudah ada yang menyampaikan usulan agar lokasi alih permukiman di tanah kas desa yang tidak subur,” lanjutnya.

Selain itu, warga juga menginginkan penjelasan detail soal ganti rugi dan pekerjaan pengganti setelah pembebasan lahan mereka.

Sumber : Tribunjogja

bandara berita JOGJA Kulonprogo news