Alasan Banyak Perusahaan Memilih Jasa Rental Laptop Terdekat Daripada Beli Laptop

Sebuah perusahaan sudah pasti harus mempertimbangkan banyak biaya pengadaan fasilitas. Pengadaan fasilitas yang dimaksud juga berupa laptop. Hanya saja pengadaan laptop dengan cara membeli dapat membuat banyak masalah bagi perusahaan. Tidak heran kalau banyak perusahaan lebih memilih menggunakan jasa rental laptop terdekat.

Alasan Banyak Perusahaan Pilih Tidak Membeli Laptop dan Pakai Jasa Rental Laptop Terdekat

Apabila Anda memerlukan pengadaan laptop dalam jumlah besar harus mempertimbangkan banyak hal. Beberapa hal yang dipertimbangkan tidak hanya berkaitan dengan uang membeli laptop. Ada beberapa alasan lain mengapa perusahaan banyak yang menghindari pembelian laptop. Langsung saja simak penjelasannya:

Aset yang Mengalami Depresiasi

Seluruh elektronik pasti akan mengalami penurunan harga. Dalam dunia bisnis, membeli elektronik sama saja dengan menyimpan aset depresiasi. Padahal perkembangan elektronik cukup cepat. Hanya dalam waktu 5 tahun saja spesifikasi RAM dan kapasitas bisa menjadi 2 kali lipat.

Dengan kata lain, perusahaan jadi perlu untuk berganti laptop setiap 5 tahun sekali. Padahal tidak mungkin dalam satu perusahaan hanya perlu 10 buah laptop. Bisa dibayangkan berapa banyak biaya yang perlu disiapkan setiap 5 tahun sekali untuk sebuah aset yang mengalami depresiasi.

Perlu Mengadakan Biaya Maintenance

Setiap orang memiliki kebiasaan menggunakan laptop yang berbeda. Kebiasaan tersebut membuat umur laptop berbeda-beda. Hal ini membuat perusahaan yang memiliki laptop perlu mengadakan biaya maintenance bila ada laptop rusak.

Semakin banyak laptop yang dipakai karyawan maka biaya maintenance juga semakin besar. Pengadaan biaya maintenance sangat tidak friendly terhadap perusahaan yang berusia muda. Apalagi mayoritas perusahaan berusia muda belum memiliki backingan biaya yang tinggi.

Perlu Ruang untuk Menyimpan Unit Lama

Sudah dijelaskan melalui poin sebelumnya bahwa laptop perlu diganti setiap 5 tahun sekali karena ketertinggalan spesifikasi. Selain mengalami kendala mahalnya biaya, perusahaan yang memilih untuk membeli laptop juga perlu menyiapkan ruang khusus untuk menyimpan unit lama. Padahal ruang khusus tersebut bisa saja dimanfaatkan untuk hal lain yang lebih produktif.

Bayangkan juga setelah 10 tahun akan menjadi berapa luas ruang penyimpanan perangkat. Padahal aksesoris IT tidak hanya berupa laptop. Ada peralatan IT lain yang sering dimiliki perusahaan seperti printer dan proyektor.

Tidak ada yang bisa menjamin juga bahwa unit lama laptop tersebut akan terpakai lagi. Menjual laptop berspesifikasi rendah juga bukan perkara mudah. Membeli laptop sendiri benar-benar bisa menjadi masalah besar bagi perusahaan.

Perlu Rekrut Teknisi yang Banyak

Semakin banyak jumlah karyawan kantoran maka jumlah laptop yang digunakan akan semakin banyak. Hal ini akan berpotensi memunculkan banyak masalah. Alhasil teknisi yang diperlukan juga akan semakin banyak. Merekrut banyak teknisi sama saja dengan mengeluarkan banyak biaya.

Setelah proses rekrutmen perusahaan juga perlu mengadakan pelatihan. Pelatihan juga merupakan biaya. Besar sekali bukan biaya total yang perlu dikeluarkan ketika harus memiliki banyak teknisi demi memelihara laptop milik perusahaan. Tidak heran bila banyak perusahaan memilih untuk menyewa laptop.

Biaya Upgrade yang Mahal

Perusahaan yang memiliki laptop sendiri juga perlu menyiapkan biaya untuk upgrade. Upgrade yang dilakukan dapat berupa Windows, software, maupun perangkat kerasnya. Tentu saja ini akan sangat membebani keuangan perusahaan. Terlebih lagi banyak perusahaan yang perlu waktu untuk memulihkan kondisi akibat pandemi.

Semua permasalahan itu dapat ditangani dengan menyewa laptop. Sewa laptop Jogja yang berkualitas adalah BukaLaptop. Anda yang penasaran terhadap informasi yang lebih lengkap bisa buka website bukalaptop.com atau langsung telepon di 08577777748.

sumber: buklaptop.com

/Shares on facebook Tweet on twitter